GHSNEWS.ID | SEMARANG — Kasus perundungan yang mengakibatkan bunuh diri seorang mahasiswa PPDS Anestesi di Fakultas Kedokteran Undip, Aulia Risma Lestari, menimbulkan keprihatinan mendalam di kalangan masyarakat. Kasus ini memperlihatkan bahwa bullying masih menjadi masalah yang belum terselesaikan di institusi pendidikan.
Advokat senior Bayu Jalar Prayogo, dalam wawancaranya di Semarang, pada Selasa (20/1/2024), mendesak agar semua pihak, khususnya institusi pendidikan, menangani kasus perundungan dengan serius.
"Kami mengajak semua pihak, khususnya institusi pendidikan, untuk serius menangani kasus-kasus perundungan dan mengambil tindakan tegas," ungkapnya.
Bayu juga menyoroti bahwa praktik bullying yang terjadi dalam hubungan senior-junior sering kali dianggap sebagai tradisi, namun harus segera dihentikan.
"Sudah saatnya norma-norma yang merugikan dan berbahaya ini diubah agar tidak ada lagi mahasiswa yang menjadi korban," pungkasnya. (R/05)
